Kelompok Bimbingan Ibadah Haji & Umroh (KBIHU) Al-Khoiriyah

Minggu, 16 Februari 2014

Jamaah Diimbau Pergunakan Travel Umrah Resmi

KBIH Al-khoiriyah Cianjur merupakan salah satu KBIH yang resmi 
REPUBLIKA.CO.ID, BANJARMASIN – Kantor Kementerian Agama Kalimantan Selatan mengimbau masyarakat agar lebih berhati-hati memilih travel untuk penyelenggaran ibadah umrah. Hal ini untuk memudahkan pengurusan bila terjadi hal-hal yang tidak diinginkan.


"Saya harap masyarakat lebih selektif dalam memilih travel, sehingga berbagai persoalan yang tidak diinginkan akan lebih mudah ditangani," kata Kepala Bidang Penyelenggaran Haji dan Umrah Kemenag Kalsel, Syukriansyah, Rabu (12/2).



Menurut dia, dari ratusan penyelenggara ibadah umrah dan ibadah haji ONH plus, hanya beberapa travel yang mendaftarkan diri ke Kemenag. Sedangkan puluhan bahkan mungkin ratusan penyelenggara yang tersebar di seluruh wilayah Kalimantan Selatan belum mendaftar.



Kondisi tersebut, kata dia, membuat Kemenag sulit melakukan pengawasan dan terlibat langsung pada saat jamaah ada permasalahan. Sebab, keberadaan travel di Banjarmasin hanyalah cabang dari Jakarta.



Selama 2014, jamaah umrah Kalsel yang telah berangkat mencapai 1.640 orang. Ini merupakan jumlah yang cukup tinggi dan diprediksi terjadi kenaikan dibanding tahun-tahun sebelumnya.



Khsusus untuk daftar tunggu calon jamaah haji di Kalsel kini telah mencapai 70.468 orang, atau daftar tunggu mencapai hingga 17 tahun. "Calon jamaah haji yang mendaftar sekarang, diperkirakan baru bisa berangkat 17 tahun mendatang," kata Syukriansyah.



Makin besarnya minat masyarakat untuk melakukan ibadah haji membuat pemerintah terus berbenah, terutama untuk memperluar sarana dan prasarana asrama haji.

Menurut Syukriansyah, setelah proses hibah asrama haji dari Pemprov Kalsel ke Kemenag selesai, direncanakan Asrama Haji Syamsudin Noor akan direnovasi.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar